Manusia merupakan sumberdaya terpenting yang dimiliki oleh perusahaan dan menjadi tanggung jawab utama bagi perusahaan untuk memelihara dan mempertahankan karyawannya dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk berkembang, baik dalam kinerja maupun karir.
Pada abad 21 ini karir diukur dengan pembelajaran secara berkesinambungan dari karyawan dan perubahan identitas seiring dengan berjalannya waktu akan lebih baik daripada pertambahan usia dan tahapan kehidupan. Pengembangan karir karyawan bukan hanya sekedar tanggung jawab perusahaan, tapi lebih pada kewajiban untuk mengarahkan ambisi karyawan dan menciptakan posisi-posisi sedemikian rupa yang mampu mengakomodir pertumbuhan ambisi mereka.
Karyawan bekerja berorientasi pada karir dan mereka akan bertahan di perusahaan jika merasa diberi kesempatan untuk menunjukkan kinerja terbaik, berpeluang untuk tumbuh sampai level maksimal yang bisa diraih dan tercapainya tujuan mereka.
Setiap orang mempunyai persepsi yang berbeda tentang pertumbuhan dan akan melakukan tindakan yang berbeda untuk menggapai tujuan.
Melihat situasi saat ini, jika karyawan berharap perusahaan akan memberikan kesempatan untuk tumbuh dan meraih ambisi mereka, maka mereka harus mempersiapkan diri untuk tugas-tugas yang akan datang. Fokus utama perusahaan adalah pada pemberdayaan karyawannya. Oleh karena itu, masing-masing individu harus memastikan bahwa mereka punya skill dan kompetensi serta keinginan untuk bekerja dengan efisien.
Meskipun perusahaan mampu mempekerjakan ‘orang luar’, tapi mereka butuh kompetensi yang dapat dengan mudah dan cepat menyelesaikan pekerjaan. Diperlukan pelatihan untuk mengembangkan skill dan kompetensi yang sesuai dengan profil jabatan yang akan dipangku dan itu butuh biaya. Untuk menghindari hal itu semaksimal mungkin, Perusahaan harus secara serius mengelola dan mengendalikan karir untuk karyawan internal mereka sendiri dan merancang skenario suksesi untuk mengisi posisi puncak.
Setiap individu harus mengembangkan skill baru dan lebih baik, sehingga akan selalu siap saat tersedia promosi jabatan sampai ke level yang tertinggi di perusahaan. Perusahaan pun juga harus lebih proaktif dalam merancang dan mengimplementasikan program pengembangan karir bagi karyawan. Hal itu adalah cara terbaik untuk menurunkan tingkat turnover karyawan.
Memang benar perencanaan karir adalah urusan masing-masing karyawan untuk memikirkannya, tapi dalam situasi dunia kerja yang penuh gejolak dan ketidakpastian saat ini perusahaan harus turut berperan serta dalam menyediakan peluang bagi karyawan untuk mencapai ambisi mereka.
Perusahaan harus menciptakan lingkungan dan budaya belajar yang berkesinambungan serta memotivasi dan memberikan penghargaan kepada karyawan.
"Pengembangan karir adalah proses berkesinambungan, di mana karyawan dan pengusaha harus bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang kondusif, sehingga mereka bisa mencapai sasaran perusahaan secara bersama-sama pula."
0 komentar :
Posting Komentar